noerhalimah - Derita Diatas Derita ost.jaka swara

noerhalimah-cinta dibalik terali(terali besi) ost.menggapai matahari 1

rhoma irama feat.noerhalimah-dag dig dug ost.menggapai matahari 1&2

Lilis Karlina - Goyang Karawang cipt.bobby sitara/muchtar b.

Judul Album : Goyang Karawang
Penyanyi : Lilis Karlina
Music Director : Muchtar B.
Tahun Produksi : 1991
Produksi : MSC Records

Munculnya genre disco dangdut ala JEFFRY BULLE nyatanya tidak lantas ‘mematikan’ genre dangdut asli yang sudah lebih dulu eksis. Meskipun sempat ‘ditinggalkan’ karena kebanyakan produksi album dangdut saat itu berjenis disko, tapi ternyata satu dua penyanyi pendatang baru masih muncul di genre dangdut asli, salah satunya adalah LILIS KARLINA. Dengan modal fisik yang menawan plus suara yang berkarakter, kehadiran Lilis lewat album GOYANG KARAWANG ternyata sanggup mencuri perhatian. Lagunya yang bernuansa etnik sunda ini memang asyik disamak, sehingga tidak heran album ini laris manis di pasaran. Inilah album yang membawa nama LILIS KARLINA mencuat di industri musik dangdut Indonesia. Gara-gara sukses album ini pula, namanya kemudian identik dengan SI GOYANG KARAWANG. Lilis memang berhasil membawakan lagu ciptaan MUCHTAR B. & BOBBY SITARA ini dengan baik, plus penampilan visualnya ketika membawakan lagu ini yang cukup ‘mengundang’, membuat namanya cepat mencuat ke jajaran atas penyanyi dangdut wanita saat itu.

Track List

1. GOYANG KARAWANG
Bobby Sitara & Muchtar B.
2. TULANG TULANG MENANGIS
Leo Waldy
3. DARAHMU CINTAKU
Meggy Z.
4. EGOIS
Latief Khan
5. API CEMBURU
Fazal Dath
6. DI BELAKANG LAYAR
Leo Waldy
7. PUBER PERTAMA
Imam S. Arifin
8. ABANG ZAINUDDIN
Toto Ario
9. CUMA MENGGODA
Leo Waldy
10. MENGAPA
Leo Waldy

GOYANG KARAWANG

Kalo ingat akang ke tanah sunda
Jangan lupa akang, kota Karawang
Kota sejarah dan perjuangan
Punya tradisi goyang Karawang

Dari dahulu sehingga sekarang
Goyang Karawang tetap disenang
Goyang kiri eta goyang kanan
Geol kiri eta geol kanan
Goyang goyang goyang goyang goyang

Air laut aduh asin sendiri
Boleh dicoba kalaulah sudi
Goyang Karawang itu tradisi
Perlu diingat jangan dicaci

Goyang Karawang jadi hiburan
Gendangnya dangdut seiring suling
Kalau goyang-goyang memakai aturan
Perut yang gendut menjadi langsing

Goyang Karawang jaman sekarang
Dicampur dangdut dan jaipongan
Asyik goyang goyang lupa punya utang
Biar perut kosong keroncongan

Goyang Karawang menarik hati
Seiring nada silih berganti
Mengajak anda untuk berjoget
Goyang Karawang tetap disenang

(diambil dari indolawas.blogspot.com)

12 Dangdut terpopuler

Tahun tahun yang menjadi kejayaan besar untuk lagu dan Muzik Dangdut Indonesia. Era 90an menyaksikan sebegitu ramai penyanyi Dangdut yang muncul. Ada dari kalangan penyanyi pop atau artis baru. Dari kalangan penyanyi pop termasuklah Tommy J Pisa, Ade Putra, Muchlas Ade Putra, Dina Mariana. Nama-nama baru ketika ini seperti Santa Hoky, Maya Marissa, Ida Zubaeda, Tini Farida, Mega mustika Dll

Zubaedah Jatuh Cinta - Titiek Nur & Ali Usman (Ali Usman)

Ku Putus Tali Cinta - Widie Ardriany (Muchtar B)

Ajasko-Iin Batara (Iin Batara)

Gali Lobang Tutup Lobang- Rhoma Irama (Rhoma Irama)

Mobil Dan Bensin - Santa Hoky (Obbie Messakh)

Lengket - Yanthy Muswara (Irma Triyana)

Sama Jahatnya - Atty David (Leo Waldy)

Katanya Cinta Jahat - Nurhalimah (Toto Ario)

14 hits bank dangdut terlaris terpopuler

Download MP3 Via MediaFire:

Kaca Mata Hitam - Ayu Soraya (Muchtar B)

Racun Asmara - Iis Ariska (HM Soebandi)

Apa Adanya - Ayu Soraya (Meggy Z)

Cinta Lahir Batin - Lavenia (H Dharmawan S)

Kacang Lupa Kulitnya - Tommy J Pisa (Tommy J Pisa)

30 Mega Dangdut Terlaris & Terpopular '90-'95

Download MP3 via Media Fire:-

Rana Duka - Rhoma Irama (Rhoma Irama)

Yang Tersayang - versi Yuni Suherman & Mardja Widjaya (Imam SA & Jhonny I)

Cemburu Karena Sayang - Hits Itje Trisnawaty (Muchtar B)

Cemburu Karena Sayang - Hits Irma Erviana (Imam Badawie)

Rahasia Cinta - versi Yuni Suherman (Imam SA & Evie T)

Sakit Hati - Joel Damara (Joel Damara)

Boneka Cinta - Hits Endang Maemunah (Muchtar B)

Seiring Adzan Subuh - Didien Trisno (Muchtar B)

Tampang Keren - PMR Group (NN)

Rumah Bambu - Evie Tamala (Muchtar B)

Gadis Manis Pintu Tol - Chamen Group(Chamen Group)

Penggemis Cinta - Jhonny Iskandar (Ukat S)

Doa Untuk Mama - NN

Terlantar - NN

Pantang Biacara Dua Kali - Anci La Ricci (Anci LR)

20 Koleksi Dangdut Terlaris ’88-’90 Vol 1

Side A
1. Jeritan Hati-Mirnawati
2. Bukan Yang Pertama-Mega Mustika
3. Gubuk Derita-Yusnia
4. Hitam Bukan Putih-Mega Mustika
5. Termiskin Di Dunia-Hamdan ATT
6. Mati Lampu-Rita Sugiarto
7. Sepiring Berdua-Ida Laila
8. Anggur Beracun-Minawati Dewi
9. Ojo Lali-Ikke Nurjanah

Side B
1. Gubuk Bambu-Meggy Z
2. Mobil & Bensin-Santa Hoky
3. Pengadilan Cinta-Atty David
4. Gali Lobang Tutup Lobang-Rhoma Irama
5. Penyesalan-Titiek Nur
6. Bukan Pengemis Cinta-Deddy Dores
7. Ojo Suwe Suwe-Ikke Nurjanah
8. Zubaedah-Hit’s Mansyur S.
9. Pantang Bicara Dua Kali-Anci LR

Catatan Kecil

Kompilasi yang satu ini menampilkan lagu-lagu dangdut populer era 80an akhir dan 90an awal seperti Termiskin Di Dunia (Hamdan ATT), Mobil & Bensin (Santa Hoky), Mati Lampu (Rita Sugiarto), Gali Lobang Tutup Lobang (Rhoma Irama), Sepiring Berdua (Ida Laila) dll.

Itje Trisnawati-Duh… Engkang

Side A
1. Duh Engkang
2. Stop Pacaran
3. Rindu Berat
4. Tengal Tengil
5. Cubit-Cubit Sayang
6. Benalu Cinta

Side B
1. Aku Cinta Kamu
2. Bayanganmu
3. Sudah Kutahu
4. Dusta
5. Romantika Cinta
6. Kartu Nama

Catatan Kecil

Tak bisa di pungkiri kalau kehadiran Itje Trisnawati di blantika musik dangdut tak lepas dari campur tangan suaminya (waktu itu) alm. Eddy Sud. Hubungan asmaranya dengan penggagas acara Aneka Ria Safari itu memang mengantarkan album-album Itje menjadi laris manis di masanya apalagi album-album Itje selalu di promosikan jor-joran. Namun hal tersebut bisa diimbangi dengan suara Itje yang memang bagus dan khas. Salah satu album Itje yang meledak luar biasa adalah album Duh… Engkang ini. Lagu yang berirama Sunda ini memang sering diputar dimana-mana dan menjadi all time hits. Konon album ini terjual hingga jutaan copies. Bisa jadi album ini merupakan masterpiece penyanyi asal Tasikmalaya ini. Selain Duh… Engkang, lagu Stop Pacaran juga sempat jadi hits.

Trio F.A.M Plus-Ayam

1. Ayam-Trio F.A.M Plus (Farid Hardja, Anis Marsella, Merry Andani + Jeffrey Bule)

Catatan Kecil

Genre disco dangdut memang sangat di gemari di era 80an akhir dan awal 90an. Genre ini melejitkan nama Jeffry Bule sebagai hits maker. Banyak penyanyi baru atau group dadakan yang bermunculan berkat genre ini. Salah satu group dadakan yang sukses lewat genre ini adalah Trio F.A.M Plus ini. Trio yang beranggotakan Farid Hardja, Anis Marsella, Merry Andani di tambah Jeffry Bule sebagai pencipta lagu dan penata musik ini merilis single berjudul Ayam. Dengan sentuhan musik yang mengikuti trend saat itu, kemasan lirik yang lucu dan catchy plus tambahan rap di tengah lagu yang saat itu juga sedang “in” membuat lagu ini sukses di pasaran. Namun sukses lagu ini tak membuat trio ini awet. Trio ini tidak berlanjut dengan album berikutnya dan hanya menghasilkan one hit wonder.

20 Seleksi Super Big Top Disco + Dangdut Terlaris Terpopuler ‘93

Side A
1. Mas Joko-Helvy Maryand
2. Ganteng Pacarku-Nini Carlina
3. Racun Asmara
4. Dinding Pemisah-Merry Andani
5. Jangan Tergoda Setan-Anis Marsella
6. Abdullah-Selvi Salina
7. Ronny Bikin Asyik-Nina Ismaya
8. Perbedaan-Rhoma Irama
9. Kopi Susu-Dangdut Version
10. Bosan-Ati Adiyati

Side B
1. Pacarku Mooi-Mila Roza
2. Lenggang Kangkung-Disco Dangdut
3. Dibohongi-Hana Pertiwi
4. Asmara Kelapa Muda-Dangdut Version
5. Ancor Pesena Telor-Dangdut Version
6. Berdebar Debar-Tetty Barokah
7. Setangkai Bunga Padi
8. Noerhalimah-Muchsin Alatas
9. Bali India-Carlina Erres
10. Kembalikanlah Dia

Catatan Kecil

Genre disco dangdut memang sangat digemari di awal 90an. Banyak penyanyi-penyanyi baru bermunculan dan langsung masuk ke genre ini. Hitsmaker di jalur disco dangdut seperti Jeffry Bule, Doel Sumbang, Rama Aiphama dan Jalis Adiluhung pun laris manis dalam menciptakan lagu berkat jalur ini. Salah satu kompilasi yang memuat lagu-lagu disco dangdut adalah album 20 Seleksi Super Big Top Disco + Dangdut Terlaris Terpopuler ’93 ini, Banyak hits-hits bagus yang memang bikin nggak tahan buat joget ada di album ini sebut saja Mas Joko (Helvy Maryand), Dinding Pemisah (Merry Andani), Ganteng Pacarku (Nini Carlina), Bosan (Ati Adyati), Jangan Tergoda Setan (Anis Marsella) dan Perbedaan (Rhoma Irama). Sayangnya album ini terlalu banyak cover version nya padahal album ini bisa jadi sangat bagus kalau saja semua lagu dalam album dinyanyikan oleh penyanyi asli. Padahal di cover tertera 100% asli namun nggak sesuai isi album. Sayang memang.

20 Seleksi Emen Hits Disco Dangdut Mania Mix ‘94

Side A
1. Emen-Nini Carlina
2. Setali Dua Tali-Disco Dangdut
3. Ayam-Trio F.A.M.
4. Bunga Bunga Cinta-Santa Hoky
5. Simalakama II-Yopie Latul
6. Sarapan Pagi-Trisna Levia/Fazal Dath
7. Kitik Kitik Cinta-Atie Adiyatie
8. Berenang Di Laut Cinta-Endang S. Taurina
9. Si Manis Pelayan Toko-New UB
10. Cintaku Secangkir Penuh-Hana Pertiwi

Side B
1. Ular Tangga-Doel Sumbang
2. Perawan & Bujang-Dewi Ria P
3. Denpasar Moon-Merry Andani
4. Taqdir-Nais Larasati
5. Yang Penting Jadi Uang-Aryo Group
6. Mas Joko Pacaran Lagi-Anis Marsella
7. Gara Gara Malam Minggu-Tommy/Iis Dahlia
8. Melek Mata Melek Duit-Fahmi Shahab
9. Lelaki & Rembulan-Yopie Latul
10. Kisah Anak Boss-Parahyangan Group

Catatan Kecil

Kata orang musik Indonesia memang gampang di tebak. Bila satu lagu sukses besar dipasaran, maka akan bermunculan berbagai versi dari lagu tersebut. Salah satu contoh nya adalah lagu Emen milik Yossie Lucky. Awalnya lagu ini adalah lagu berbahasa Sunda yang dirilis hanya di sekitar daerah Jawa Barat. Namun tak disangka album Emen versi Sunda sukses di daerah Jawa Barat. Lalu lagu inipun kembali di blow up dengan lirik bahasa Indonesia. Lagu Emen versi Indonesia pun sukses jadi hits dan mengangkat kembali nama Yossie Lucky yang sebelumnya sempat meredup. Gara-gara sukses lagu ini maka bermunculanlah berbagai versi lagu Emen antara lain versi disco dangdut. Emen versi disco dangdut di nyanyikan oleh Nini Carlina yang memang sudah klop dengan genre ini dan hasilnya pun cukup sukses dan disukai penikmat musik. Apalagi men”disco-dangdutkan” lagu-lagu hits memang sempat jadi trend di era 90an. Lagu Emen versi disco dangdut ini pun menjadi menu utama dalam kompilasi 20 Seleksi Emen Hits Disco Dangdut Mania Mix ’94 ini dan dari judul album juga ketara kalau album ini memang memblow up lagu Emen versi disco dangdut. Selain Emen album ini berisi lagu-lagu disco dangdut lain yang sempat jadi hits di era 90an seperti Ular Tangga (Doel Sumbang), Ayam (Trio F.A.M.), Cintaku Secangkir Penuh (Hana Pertiwi), Berenang Di Laut Cinta (Endang S. Taurina), Bunga Bunga Cinta (Santa Hoky), Simalakama II (Yopie Latul) dll.

ratu goyang cucu cahyati-mabuk &judi cipt.aat arsyad

Side A

1. Mabuk Judi
2. Cinta Sewangi Parfum
3. Sayur Asem & Sop
4. Rambut Rontok
5. Seprei Pengantin

Side B
Karaoke

Catatan Kecil

Meskipun era 90an sedang dilanda booming disco dangdut tapi musik dangdut asli tidak lantas “punah”. Malah banyak penyanyi baru yang mencoba eksis di jagad dangdut asli salah satunya adalah Cucu Cahyati. Lewat album perdananya Mabuk dan Judi, Cucu berhasil mencuri perhatian pencinta musik dangdut ditambah wajah cantik plus suara yang genit dan mendesah (he…he…he…) menjadi point plus untuk membawa album ini laris di pasar musik. Selain itu lagu Mabuk dan Judi ini memang gampang diingat terutama pada bagian “Mabuk lagi….aaahh….mabuk lagi….Judi lagi….aaahhh…judi lagi…”. Satu lagi yang khas dari penyanyi asal Tasikmalaya adalah goyangan nya yang cukup energik dan seksi sehingga ia langsung di labeli Ratu Goyang. Ini merupakan album tersukses sepanjang karirnya dan lagu Mabuk dan Judi pun menjadi all time hits. Tapi seperti yang kita ketahui kalau satu lagu meledak, maka akan mucul berbagai versi. Lagu Mabuk dan Judi ini juga banyak versinya salah satunya adalah versi anak anak dengan lirik “Pipis lagi…..aaaah…pipis lagi…..Nangis lagi….aaahhh…nangis lagi……” Wadaaawww…..!!!! Gubraaakkk…!!!! : D

22 Lagu Asli Terpilih Maheswara Musik

Side A
1. Jodoh-Manis Manja Group
2. Cek Kecek-Manis Manja Group
3. Aduh Buyung-Manis Manja Group
4. Baru Lima Menit-Jamal Mirdad
5. Luka Yang Kau Titipkan-Murni Chaniago
6. Bungkus Saja-Didi Kempot/Viara R.
7. Bunga Warung-Lilis Karlina
8. Seraut Wajah Di Khayal-Asep Irama
9. Musim Cinta-Rhoma Irama &Latta M.
10. Dada dan Paha-Ine Sinthya
11. Kamu Memang Moii-Bengkel Dangdut

Side B
1. Kuda Lumping-Manis Manja Group
2. Biar Ku Akhiri-Solid AG
3. Masih Adakah-Lilis Karlina
4. Kembara Tanpa Nama-Asep Irama
5. Dangdut Jaipongan-Bengkel Dangdut
6. Lipstik-Murni Chaniago
7. Kawin Kontrak-Aldino
8. Serangkai Mawar Merah-Kitty Andryani
9. Enjot-Enjotan-Kelompok Centil
10. Aku Bukan Hidangan-Renny Juniasti
11. Kehilangan Tongkat-Rhoma Irama

Catatan Kecil

Selain MSC Records, label Maheswara Musik juga eksis di jalur dangdut. Beberapa nama kondang yang bernaung di bawah label ini antara lain Lilis Karlina, Ine Sinthya, Murny Chaniago, Kitty Andry, Rhoma Irama, Asep Irama, Manis Manja Group dll. Maheswara Musik ini sebenarnya masih satu “keluarga” dengan label Musica Studio’s. Kalau Musica cenderung menaungi penyanyi-penyanyi pop, label Maheswara justru lebih ke genre dangdut. Album 22 Lagu Asli Terpilih Maheswara Musik ini berisi lagu-lagu hits dari artis-artis Maheswara seperti Aduh Buyung, Jodoh, Cek Kecek (Manis Manja Group), Baru Lima Menit (Jamal Mirdad), Bunga Warung (Lilis Karlina), Luka Yang kau Titipkan (Murni Chaniago) dll.

Rhoma Irama & Rita Sugiarto

Download MP3 via Media Fire:-

Rhoma Irama - Ampunilah

Rita Sugiarto - Bercanda

Rita Sugiarto - Cup Cup

Rhoma Irama - Dendam

Rhoma Irama - Kekasih

Rhoma Irama & Rita Sugiarto -Kerinduan

Rhoma Irama - Manis

ERita Sugiarto - Pasangan

Rhoma Irama - Takkan Lagi

Evie Rita Sugiarto - Serigala Berbulu Domba

Evie Rita Sugiarto - Tak Pernah

Rita Sugiarto - Tak Sabar

Rita Sugiarto - Teman Biasa

minawaty dewi-tenda biru

Minawaty Dewi seorang penyanyi dangdut popular. Mula dikenalai sejak tahun 80an. Lagu Popularnay berjudul Anggur Beracun dan juga Tenda Biru Versi Dangdut


Download MP3 Via MediaFire:

Minawati Dewi - Tenda Biru - Original Dangdut Version (Oa: Desy Ratnasari - Wahyu WHL)

Minawati Dewi - Tenda Biru - Remixed Version

Minawati Dewi - Salam Penuh Air Mata

Minawati Dewi - Menyesal

kendedes group

PROBLEMA MALAM MINGGU - KENDEDES GROUP

Whenever I hear a female group plays musical instruments themselves
at the Dangdut scene, I remember this GROUP. They have a career of
over 20 years and TITIK NUR and FENTI NUR of main members are active
as solo singers also. I think their masterpiece is this album "Problema
Malam Minggu" only because well- constructed tune are very few in
their albums. However I have great respect for KENDEDES's vigorously
manner as a live band.

I don't know why, but they came to Osaka in Japan last year and it has
been five years since I saw them last. Though I was glad that FENTI NUR
has matured as a grown-up girl, I got the impression that TITIK NUR has
looked older little. (Petikan OM RANEMA)

12 parade hits dsisco remix part four

Cubit tak Mau DiCubit - Nelly Agustine (Solid AG)

Chut Boliyan - Fazal Dath (Fazal Dath)

Bujangan Bersahabat - Rhoma Irama (Rhoma Irama)

Darah Muda Derajatku - Rhoma Irama (Rhoma Irama)

Cempedak Berbuah Nangka - Nelly Agustine (Didien Abu)

Gaun Merah Jambu - Ine Sinthya (Muchtar B)

Telepon Asmara - Ine Sinthya (Muchtar B)

PERTENGKARAN@YUNITA ABABIL

TRAUMA @YUNITA ABABIL

Sekar Langit - Balada Dangdut (1997)

Trio Sekar Langit dianggotai 3 Diva Dangdut yang terdiri daripada Camelia Malek, Iis Dahlia dan Evie Tamala. Ketiga-tiga mereka mumpunyai pengikut dan peminat yang ramai. Mereka terkenal hingga ke Malaysia. Camelia Malek yang terlebih dahulu terkenal sejak tahun 70an bersama bekas suaminya Reynold Panggabean Dengan Group OM Trantulla. Dengan lagu berjudul Balada Dangdut dan Tentang Cinta. Lagu-lagu dalam album ini begitu teliti dalam penghasilannya. Bersama pemuzik handalan seperti Aliek Ababiel, Harry Anggoman dan beberapa pemain muzik dangdut yang lain.Proses Mixing lagu ini dibuat di Studio AIRE LA Studio Glendale, Carlifornia USA.


Download MP3 Via MediaFire:

Tentang Cinta (Instrumental Version)

Trio Sekar langit - Balada Dangdut(Radhes Dasua)

Trio Sekar Langit - Tentang Cinta (Evie Tamala)

Koleksi Lagu Imam S Arifin

Download Hits MP3 Imam S Arifin Via MediaFire:

Imam S Arifin - Akhir Sebuah Cinta

Imam S Arifin - Aku Terluka Dia Pun Terluka (Topo S & Anto)

Imam S Arifin - Ancor Pesena Telor

Imam S Arifin - Anissa (Ferry AW)

Imam S Arifin - Asal Bukan Bintang Dan Bulan (Imam SA)

Imam S Arifin - Azizah ( P Ramlee)

Imam S Arifin - Bencana Cinta

Imam S Arifin - Besi Berkarat (Imam SA)

Imam S Arifin - Bukan Basa Basi (Imam SA)

Imam S Arifin - Bunga Hati (Hussein Bawafie)

Imam S Arifin - Cadangan Cinta

Imam S Arifin - Cantik Tapi Jahat

Imam S Arifin - Cinta Hampa (A Chalik)

Imam S Arifin - Doa Suci (Muchtra b)

Imam S Arifin - Engkau Laksan Bulan (P Ramlee)

Imam S Arifin - Hukumlah Cintaku

Imam S Arifin - Jangan Terlalu (Imam SA)

Imam S Arifin - Jawaban Penyesalan

Imam S Arifin - Keinginan (Imam SA)

Imam S Arifin - Kepastian (Ma_aruf Ardad & Sanu B)

Imam S Arifin - Khayal Dan Penyair (Hussein Bawafie)

Imam S Arifin - Lambaian Terrakhir (Kahar Zaafar & Kasim Masdor)

Imam S Arifin - Mati Rasa (Imam SA)

Imam S Arifin - Mengapa Kau Patahkan (Asdi Noor)

Imam S Arifin - Mengharap (Elya)

Imam S Arifin - Mutiaraku (Imam SA)

Imam S Arifin - Nilai Harga Diri (Imam SA)

Imam S Arifin - Nurjannah

Imam S Arifin - Rahasia Cinta

Imam S Arifin - Renungkanlah (Mohamed Mashabi)

Imam S Arifin - Rinai Gerimis (Imam SA)

Imam S Arifin - Seandainya Dunia Ada Dua

Imam S Arifin - Sebelum Terlanjur

Imam S Arifin - Senyumlah (Ali Alatas)

Imam S Arifin - Sudah Jatuh Ditimpa Tangga

Imam S Arifin - Tanpa Kamu (Imam SA)

Imam S Arifin - Termenung (Ellya)

Imam S Arifin - Tersisih (Pepen Roy)

Imam S Arfin - Antara Cinta Dan Dosa (Leo Waldy & VR)

Imam S Arfin - Darah Siapa (Leo Waldy)

Imam S Arfin - Gejolak Cinta (Eddy Lestaluhu)

Imam S Arfin - Nurelita (Leo Waldy & VR)

Imam S Arfin - Pagar Makan Tanaman (Asmin Cayder)

Imam S Arfin - Sebuah Harapan (Yayang S)

Imam S Arfin - Surat Kepastian (B makayock)

Imam S Arfin - Tekad Membaja (Aziz Thalib)

Imam S Arfin - Wanita (Osman Z)

koleksi housedhut lolita

Download MP3 Via MediaFire:

Lolita - Bila (Dance Version)

Lolita - Bila (Koplo Version)

Lolita - Emang Gua Pikirin

Lolita - Emang Gua Pikirin (Dance Versiion)

Lolita - Ga Jaman Punya Pacar Satu (Ajeb2 Version)

Lolita - Ga Jaman Punya Pacar Satu (Duth Version)

Lolita - Jangan Gila Dong (Club Edit Mix)

Lolita - Jangan Ganggu Pacarku

Lolita - Jutek

Lolita - Lelaki Pacar Mamaku

Lolita - Teman Makan Teman

Lolita - Mabuk Janda

Lolita - Mojok Di Malam Jumat

Lolita - Pacar Sementara (Koplo Version)

Lolita - Penipu (Club Mix)

Lolita - Sampe Puas (Club Mix)

Lolita - Tapi Bohong (Dance Version)

Lolita - Tapi Bohong (Duth Version)

Lolita - Tapi Bohong (Koplo Version)

Iis Dahlia - Koleksi Khusus Dangdut

Siapa yang tidak mengenali nam Iis Dahlia di Indonesia seorang penyanyi, pelakon dan presenter yang terkenal. Iis Dahlia yang asalnya penyanyi lagu-lagu pop sebelum terkenal sebagai penyanyi dangdut. Bahkan pernah menghasilkan album Mandarin Indonesia. Pada tahun 1988 Iis telah dilamar Akurama Record untuk merakamkan album Dangdut berjudul Juned. Album itu sebenarnya mempunyai susunan muzik yang mantap. Antara lagu hits dalam album Joned adalah Ibarat Mencari Jarum DiLautan.

Setelah itu lahir pula album Tamu Tak diundang pada tahun 1990 dan album tersebut menjadi hits. Setelah itu banyak album dan lagu Iis Dahlia yang jadi hits antaranya Airmata Tiada Arti, Cinta Bukanlah Kapal, Sakitnya Hatiku, Dia Punya Cinta Aku Punya Rasa, Asmaraku Rindu, Payung Hitam, Mata Hatiku dan Tanda Cinta.



Download MP3 Via MediaFire:

Iis Dahlia - Plin Plan (Nano S)

Iis Dahlia - Cinta Yang Tersita (Imam SA)

Iis Dahlia - Darah Biru

Iis Dahlia - Aduh Sakitnya (Endang Raes)

Iis Dahlia - Aku Hanya Punya Cinta (Benny Patas)

Iis Dahlia - Cinta Bukanlah Kapal (Yonni Dores)

SYAHDU - RHOMA IRAMA

koleksi album rhoma irama

Soneta Volume I - Begadang- 1973 (Yukawi)

1. Begadang (Rhoma Irama)

2. Sengaja (Elvie S.)

3. Sampai Pagi (Rhoma Irama/Elvie S.)

4. Tung Keripit (Rhoma Irama)

5. Cinta Pertama (Rhoma Irama)

6. Kampungan (Elvie S.)

7. Yale le (Rhoma Irama)

8. Tak Tega (Rhoma Irama)

9. Sedingin Salju (Elvie S.)

10. Sya la la (Rhoma Irama/Elvie S.)

Inilah debut album Soneta Group bersama Yukawi yang melejitkan hits Begadang. Dengan lirik dan beat yang sederhana lagu Begadang menghantarkan Soneta Group bersama Pak Haji dan Elvy Sukaesih ke gerbang kesuksesan. Konon sebetulnya yang dijagokan adalah lagu Tung Keripit yang dinilai memiliki nilai lebih dari segi aransemen musik dan beat lagu. Lagu Begadang sempat pula direkam dan diedarkan oleh Remaco dengan artis Favourites Group pimpinan A. Riyanto. Pada tahun 80-an, Group Jazz Karimata (kalau tidak salah) pernah merekam lagu Begadang secara instrumental.

Album Begadang merupakan kaset Indonesia pertama yang menyelipkan lirik lagu pada sampul/cover kasetnya.

Cover kaset menampilkan foto Pak Haji yang berambut gondrong dan Elvy Sukaesih berdiri di depan rumah dengan pakaian khas tahun 70-an.

Soneta Volume II -Penasaran- 1974 (Yukawi)

1. Penasaran (Rhoma Irama)

2. Kejam (Elvie S.)

3. Kelana 3 (Rhoma Irama)

4. Asam Garam (Rhoma Irama/Elvie S.)

5. Engkau (Elvie S.)

6. Kubawa (Elvie S.)

7. Gembala (Rhoma Irama)

8. Rujuk (Rhoma Irama/Elvie S.)

9. Teman (Rhoma Irama)

10. Satu Antara Dua (Elvie S.)

Album ini melahirkan hits Penasaran. Lagu Teman sekilas sangat mirip dengan lagu Holiday-nya Bee Gees.

Cover kaset gambar setengah badan yang diambil dari samping, Pak Haji bersedekap berhadapan dengan Elvy S. yang juga bersedekap saling berpandangan.

Soneta Volume III -Rupiah- 1975 (Yukawi)

1. Rupiah (Rhoma Irama)

2. Birahi (Elvie S.)

3. Beku (Rhoma Irama)

4. Rambate Rata Hayo (Rhoma Irama/Elvie S.)

5. Datang untuk Pergi (Elvie S.)

6. Dendam (Rhoma Irama)

7. Asal Sombong (Elvie S.)

8. Air Mata Darah (Rhoma Irama)

9. Hello-hello (Rhoma Irama/Elvie S.)

10.Mengapa Merana (Elvie S.)

Album ini dirilis menjelang keberangkatan Pak Haji ke tanah suci. Cover kasetnya keren. Pak Haji dan Elvy S. berdiri sejajar bertumpu pada instrumen musik dengan busana merah menyala dan rambut yang dibiarkan tergerai.

Album ini menjadi puncak perseteruan antara Remaco dan Yukawi yang saling mengklaim mempunyai hak kontrak atas Pak Haji, Elvy dan Soneta. Bahkan saling perang iklan/somasi yang dimuat pada majalah Tempo. Album ini juga merupakan album terakhir Elvy S. bergabung dengan Soneta dan selanjutnya bersolo karir di bawah Remaco, seteru Yukawi. Lagu-lagu dalam album ini malah direkam dan diedarkan oleh Remaco dengan penyanyi Nanang Qosim (Qori’) dan mengganti judul lagu Rupiah menjadi Uang, Birahi menjadi Nafsu dan Hello-hello menjadi Apa Kabar. Remaco mengaku telah membeli lagu tersebut dari pihak Pak Haji. Pak Haji yang saat itu sedang berada di karantina Haji sama sekali tidak mengetahuinya. Belakangan diketahui ada kerabat Pak Haji yang menjual lagu tersebut kepada Remaco.

Semua lagu ciptaan Pak Haji kecuali lagu Beku yang diciptakan bersama Yeyet (ada yang tahu siapa dan di mana Yeyet ini sekarang?)

Lagu terakhir (Mengapa Merana) sepertinya tidak dibuat dan diiringi oleh Soneta karena terasa sekali atmosfernya beda dengan atmosfer musik Soneta.

Soneta Volume V -Musik- (Yukawi)

1. Musik (Rhoma Irama)

2. Hitam (Rita S.)

3. Lapar (Rhoma Irama)

4. Joget (Rhoma Irama/Rita S.)

5. Masya Allah (Rhoma Irama)

6. Pasangan (Rita S.)

7. Kandungan (Rhoma Irama/Rita S.)

8. Nyanyian Setan (Rhoma Irama)

9. Kunang-kunang (Rita S.)

Album ini adalah album terakhir Herman (Bass) dan Kadir (gendang) bergabung dengan Soneta. Karena perbedaan prinsip keduanya mengundurkan diri usai sebuah pertunjukan tour show di Jawa Timur.

Herman dan Kadir kemudian membentuk OM. Sanita dengan penyanyi Teti Safari, kemudian sempat bergabung dalam OM. Mahkota bersama Elvy Sukaesih dan sempat pula bergabung dengan Tarantula-nya Camelia Malik dan Reynold Panggabean. Penampilan mereka bersama Tarantula bisa disaksikan pada film Colak-coleknya Camelia Malik.

Tahun 2003 Herman kembali bergabung menggantikan Alm. H. Popong yang saat itu sakit keras.

Cover kasetnya bergambar Pak Haji menyandang gitar dengan pakaian putih lengkap dengan sorbannya.

Soneta Volume VI -135.000.000- (Yukawi)

1. 135.000.000 (Rhoma Irama)

2. Ajojing (Rhoma Irama/Rita S.)

3. Cup-cup (Rita S.)

4. Any (Rhoma Irama)

5. Lidah (Rhoma Irama)

6. Cinta Segitiga (Rita S.)

7. Pemarah (Rhoma Irama)

8. Bunga Surga (Rhoma Irama/Rita S.)

9. Lukaku (Rita S.)

Posisi gendang pada album ini diisi oleh H. Afif, yang awalnya adalah musisi Rock Gafiyas dari Jawa Timur. Herman masih sempat mengisi bass untuk album ini.

Lagu 135.000.000 menjadi lagu favorit pilihan pemirsa yang diselenggarakan oleh Radio Puspen Hankam ABRI, sedangkan Rhoma Irama dan Rita S. meraih predikat penyanyi kesayangan pemirsa.

Lagu 135.000.000 adalah satu-satunya lagu di Indonesia yang judulnya berubah-ubah setiap tahun. Saya punya rekaman live Pak Haji menyanyikannya menjadi 165.000.000 pada pertunjukan Indonesia Musik Festival di Istora Senayan, menjadi 185.000.000 pada pertunjukan Semarak Dangdut di Ancol dan belakangan menjadi 200.000.000.

Cover album ini Pak Haji berjubah hitam mengadahkan tangan ke udara sambil menyandang gitar.

Soneta Volume VII -Santai- (Naviri)

1. Santai (Rhoma Irama/Rita S.)

2. Keramat (Rhoma Irama)

3. Teman Biasa (Rita S.)

4. Kekasih (Rhoma Irama)

5. Do Mi Sol (Rhoma Irama)

6. Bahasa Isyarat (Rita S.)

7. Banyak Jalan Menuju Roma (Rhoma Irama)

8. Bercanda (Rita Sugiarto)

Pak Haji pada saat perilisan album ini menyebutnya sebagai funky dangdut. Indra Lesmana sangat suka lagu Santai yang menurutnya pada Majalah Mutiara tahun 1985 sebagai fusion. Group Band GIGI pernah membawakan lagu ini pada show-nya di Amerika. Kolaborasi yang apik untuk lagu santai terjadi saat acara Joged RCTI yang menampilkan kolaborasi Soneta dan DKSB-nya (alm.) Harry Rusli yang menggandeng penyanyi jazz, Shania untuk duet bersama Pak Haji. Kehebohan terjadi karena Harry Rusli membawa perabot makan mulai dari piring, sendok sampai meja keatas panggung. Slank-pun pernah membawakan lagu ini pada pertunjukan Slank dan Soneta di Sidoarjo. Di tangan Slank, lagu Santai jadi makin nge-rock dan sangat asyik dinikmati.

Cover album ini bergambar Pak Haji sedang memainkan Sitar India lengkap dengan tumpukan gendang tabla-nya. Pada Album ini bass sudah mulai diisi oleh H. Popong, rekan H. Afif di Band Gafiyas.

Soneta Volume VIII -Hak Azazi- (Yukawi)

1. Hak Azazi (Rhoma Irama)

2. Cape (Rhoma Irama/Rita S.)

3. Buta (Rhoma Irama)

4. Mati Aku (Rita S.)

5. Ingkar (Rhoma Irama)

6. Percuma (Rita S.)

7. Kuraca (Rhoma Irama)

8. Ada Udang di Balik Batu (Rhoma Irama/Rita S.)

Menurut saya inilah awal revolusi dangdut ala Soneta. Raungan gitar Pak Haji mulai dominan pada album ini. Sound Gitarnya sudah sangat mirip Ritchie Blackmore. Saya paling suka permainan melody Pak Haji pada lagu Buta dan Percuma. Sepertinya lagu Buta ini satu-satunya lagu yang menggambarkan perasaan seorang tunanetra benar-benar menyentuh. Pada lagu Ingkar, Pak Haji mencoba bergaya nge-rap pada beberapa bagian syairnya. Lagu Kuraca mengingatkan saya pada lagu Dendang Riang yang dibawakan Pak Haji tahun 70-an bersama OM. Purnama. Terobosan Pak Haji bersama SONETA di album ini benar-benar berhasil dan hebat.

Album ini sempat dilarang diiklankan di TVRI, bahkan mulai pada saat itu Rhoma dan Soneta benar-benar diharamkan masuk TVRI meskipun hanya lewat iklan. Alasan tertulisnya tidak pernah ada. Tetapi kemungkinan karena kemenangan PPP yang didukung Pak Haji atas Golkar di DKI Jakarta membuat merah muka para penguasa saat itu. Saya pernah membaca alasan yang sangat menggelikan yaitu karena dangdut dianggap bukan budaya nasional, bahkan menyuruh Pak Haji mengganti suara gendang dengan drum. Apakah musik Pop itu budaya Nasional, sehingga bisa bebas wara-wiri muncul di TVRI? Rhoma tetap tak bergeming, Soneta tetap eksis tanpa TVRI. Meskipun begitu Pak Haji sempat pula merilis Album Pop bertajuk Remaja dan Bulan dengan iringan Naviri Group.

Cover kaset album ini bergambar Pak Haji dan Rita S. berjaket kulit ketat saling menyandang guitar. Bagi yang jeli ternyata album ini diedarkan dengan dua macam gambar cover yang berbeda meskipun dengan nuansa dan pakaian yag sama.

Soneta Volume IX -Begadang- (II-Yukawi)

1. Begadang II (Rhoma Irama)

2. Bulan (Rita S.)

3. Terpaksa (Rhoma Irama)

4. Siapa (Rita S.)

5. Insya Allah (Rhoma Irama)

6. Tak Pernah (Rita S.)

7. Lelaki (Rhoma Irama)

8. Hayo (Rhoma Irama)

Sepertinya album ini dibuat berbarengan dengan Volume VIII, karena pada Volume VIII sudah tercatat lagu Hayo pada urutan terakhir tetapi dicoret dengan tinta hitam. Album ini bergambar foto Pak Haji saat tampil live show.

Soneta Volume X -Sahabat- (Yukawi)

1. Sahabat (Rhoma Irama)

2. Buaya (Rita S.)

3. Tersesat (Rhoma Irama)

4. Tak Sabar (Rita S.)

5. Takwa (Rhoma Irama)

6. Srigala Berbulu Domba (Rita S.)

Ternyata revolusi belum berakhir. Lewat Album ini Soneta kembali membuktikan keunggulannya dalam meramu musik Rock-Dangdut yang disebut Pak Haji sebagai Dynamic Dangdut. Perubahan terlihat jelas pada pukulan gendang H. Afif yang kini dilengkapi drum. Juga raungan Hammond dan Farfisa-nya H. Riswan pada lagu tersesat.

Album ini merupakan album volume terakhir Rita S. bergabung dengan SONETA, dan untuk selanjutnya ber-solo karir mendirikan Jackta Group bersama suaminya Jacky Zimah dan melambungkan hits Jacky.

Album ini bergambar Pak Haji menyandang gitar dalam dua frame yang bersambungan.

Soneta Volume XI -Indonesia- (Yukawi)

1. Indonesia (Rhoma Irama)

2. Sawan Kam Hina ((Rhoma Irama/Nandani)

3. Jangan Lagi (Nandani)

4. Takkan Lagi (Rhoma Irama)

5. Romantika (Rhoma Irama)

Album ini makin membuat merah telinga rezim korup Orde Baru. Korupsi dan kesenjangan sosial digarap habis-habisan pada lagu Indonesia. Sampai saat ini lagu Indonesia tetap aktual untuk dibawakan. “Yang kaya makin kaya… yang miskin makin miskin…” tetap terjadi sampai saat ini. Bisa dikatakan inilah lagu kritik sosial terbaik Pak Haji dan Soneta.

Untuk pertama kalinya album Soneta dimulai dengan sapaan Assalamualaykum kepada para penggemar. Album ini Pak Haji menggamit Nandani sebagai penyanyi tamu menggantikan Rita Sugiarto. Lagu Takkan Lagi diambil dari lagu film India yang berjudul sama yaitu Main Tulsi Tere Anggar Ki.

Untuk pertama kalinya pula side B diisi tetap dengan lagu-lagu Soneta setelah pada album-album sebelumnya Side B diisi oleh grup dangdut lain, seperti: Meggy Z, Ruston Nawawi, dll.

Album ini bercover foto Pak Haji berkaos kuning, menyandang gitar dengan latar bendera merah putih.

Soneta Volume XII -Renungan dalam Nada- (Yukawi)

1. Setetes Air Hina (Rhoma Irama)

2. Sebujur Bangkai (Rhoma Irama)

3. Qur’an dan Koran (Rhoma Irama)

4. Citra Cinta (Rhoma Irama)

5. Adu Domba (Rhoma Irama)

Untuk pertama kalinya memakai judul album yang tidak ada dalam deretan lagu. Dibuka dengan intro musik layaknya pertunjukan panggung drama. Pada album ini terdengar sekali gaya pukulan gendang H. Afif yang sangat berbeda dengan pukulan gendang grup dangdut lainnya. Soneta makin ekspresif di album ini. Pemilihan judul album sangat sesuai dengan syair-syair lagu yang sangat sarat nilai dakwah.

Pada album ini ada beberapa bafian bass yang dimainkan oleh Lucy Angoman, bassist Soneta Girl karena kebetulan H. Popong cidera tangan.

Cover album ini mengambil gambar dari satu scene adegan lagu Bimbang dalam film Sebuah Pengorbanan.

Soneta Volume XIII -Emansipasi Wanita?- (Soneta Record)

1. Emansipasi Wanita? (Rhoma Irama)

2. Modern (Rhoma Irama)

3. Nasib Bunga (Noer Halimah)

4. Lagi-lagi Cinta (Rhoma Irama)

5. Nilai Sehat (Rhoma Irama)

Album ini merupakan album pertama yang diproduksi sendiri oleh Pak Haji di bawah label Soneta Record yang mengambil alih Yukawi karena sudah tidak aktif lagi. Album ini membawa pencerahan baru bagi musik Soneta. Pak Haji memasukkan Brass Section yang diisi oleh Dadi, Farid dan Yanto pada saxofone, alto sax dan trompet. Penyanyi wanitanya pun pendatang baru yang diperkenalkan langsung dalam album ini, yaitu Nur Halimah untuk membawakan lagu manis, Nasib Bunga.

Sayangnya album spektakuler ini harus terkena imbas peceraian Pak Haji dengan Ibu Veronica yang sempat membuat banyak penggemar kecewa, bahkan ada beberapa yang membakar koleksi kaset-kaset Sonetanya (tapi akhirnya pada nyesel tuh!).

Album ini sangat kaya dalam aransemen musik dan kuat dalam syair lagu-lagunya. Pak Haji mengangkat tema Emansipasi yang belum pernah diangkat oleh musisi Indonesia sampai saat ini. Saya paling suka syair lagu Nilai Sehat, maknanya dalam sekali. Album ini sempat dirilis ulang tetapi dengan mengangkat lagu Modern sebagai judul utamanya.

Pada kaset 17 lagu Soundtrack film Rhoma Irama keluaran Naviri lagu Modern sempat diganti syairnya yaitu pada syair :

1.

” Mari membangun…ngun Negara… ra

Dengan landasan…. san Agama” diganti menjadi:

” Mari membangun…ngun Negara…ra

Mari amalkan…kan Agama”

2.

” Memakai jilbab rapi sopan dan beradab diganti menjadi:

Dan berbusana rapi sopan dan beradab…

Cover album ini sangat bagus, dibuat hitam putih dengan fokus wajah close-up Pak Haji dengan pedang di tengah wajah yang membagi warna wajah Pak Haji Hitam dan putih.

Soneta Volume XIV -Judi- (Maa Record)

1. Judi (Rhoma Irama)

2. Dasi dan Gincu (Rhoma Irama/Riza Umami)

3. Penyakit Cinta (Riza Umami)

4. Hatimu Hatiku (Rhoma Irama/Riza Umami)

5. Roda Kehidupan (Rhoma Irama)

6. Harga Diri (Rhoma Irama)

Album ini adalah pecahan album soundtrack film Nada-nada Rindu yang keseluruhan berisi 8 lagu dan mungkin atas perhitungan bisnis dibagi menjadi dua album. Sejatinya album ini hanya berisi 2 lagu yang bukan soundtrack film yaitu Penyakit Cinta dan Harga Diri. Untuk album ini Pak Haji kembali menggamit Riza Umami pada vokal pendamping. Memang secara power suara Riza Umami lebih kuat dibanding Nur Halimah yang sangat cocok untuk lagu-lagu slow/lembut.

Lagu Judi menjadi titik awal kemunculan kembali Soneta di TVRI setelah dicekal selama 11 tahun, sejak tahun 1977. Lagu Judi muncul pertama kali di TVRI pada tanggal 8 Mei 1988 pada acara Kamera Ria.

Pada film Nada-nada Rindu syair lagu Judi tidak sama dengan yang dibawakan dalam kaset yaitu:

Kaset :

Apapun nama dan bentuk judi….semuanya perbuatan keji

Apapun nama dan bentuk judi….jangan dilakukan dan jauhi

Film:

Kalau orang sudah gila judi….uang belanja pun di kebiri

Kalau orang sudah gila judi….tak punya uang bisa mencuri

Cover album ini Pak Haji menyandang guitar dengan latar belakang kartu domino.

Soneta Volume XV -Gali Lobang Tutup Lobang- (MSC Record)

1. Gali Lobang Tutup Lobang (Rhoma Irama)

2. Ibu Kota (Rhoma Irama)

3. 1001 macam (Rhoma Irama)

4. Tergila-gila (Noer Halimah)

5. Masa depan (Rhoma Irama)

Walaupun sudah boleh muncul lagi di TV, tetapi album ini tidak pernah dipromosikan di tv, oleh karena itu tidak ada video klip album ini.

Album ini merupakan album terakhir bagi H. Wempy (rhythm guitar), salah seorang anggota awal Soneta yang mengundurkan diri dan kemudian membentuk OM. Rohata yang sempat melambungkan nama Ayu Soraya lewat album Cinta Berpayung Bulan. Selanjutnya posisi rhythm guitar diisi oleh Lukman.

Cover albumnya Pak Haji berjaket kulit coklat berselempang gitar.

Soneta Volume XVI -Bujangan- (MSC Record)

1. Bujangan (Rhoma Irama)

2. Terserah Kita (Rhoma Irama)

3. Janji itu Hutang (Noer Halimah)

4. Pesta Pasti Berakhir (Rhoma Irama)

5. Bencana (Rhoma Irama)

Album ini boleh dikatakan sebagai mini album, karena side A dan side B hanya berisi 5 lagu tersebut (3 di side A dan 2 di side B). Untuk promosi di tv ditampilkan lagu Bujangan yang di-shoot di Studio Soneta Record.

Lagu Pesta Pasti Berakhir sempat dipromosikan pada acara Titian Muhibah kerjsama TVRI dan RTM Malaysia. Cover album bergambar close-up wajah Pak Haji tanpa guitarnya.

Inilah album terakhir Rhoma Irama dan Soneta yang berisi sedikitnya 5 lagu baru, karena selanjutnya dan sampai saat ini Pak Haji hanya merilis album-album single yang hanya berisi 1 lagu baru dan selebihnya lagu-lagu yang sudah pernah dirilis sebelumnya.